Fans Khawatir Insiden Serangan Kereta Tokyo Dapat Mempengaruhi Penayangan Kimetsu no Yaiba

Tepat pada tanggal 31 Oktober 2021, tanggal kegiatan Halloween berlangsung, seseorang berkostum Joker dari franchise Batman dilaporkan atas tindakan penyerangan, perusakan aset pribadi serta perusakan fasilitas publik di kereta Tokyo. Fans khawatir bahwa insiden tersebut dapat mempengaruhi penayangan Kimetsu no Yaiba yang saat ini sedang mengudara.

Malalui laporan yang dibagikan oleh portal Myjitsu, tersangka berkostum Joker tersebut melakukan penyerangan terhadap penumpang kereta api menggunakan pisau dan membakar gerbong. Insiden yang bertempat di dekat stasiun Kokuryo untuk jalur Keio, Prefektur Chofu, mengakibatkan 16 korban luka ringan serta 1 korban luka berat hingga tak sadarkan diri.

Melihat insiden kereta, mengingatkan fans dengan arc Mugen Train pada Kimetsu no Yaiba, membuat beberapa penggemar berkomentar bahwa insiden tersebut layaknya adaptasi live action.

Selain itu, beberapa di antara mereka mengeluhkan penundaan penayangan episode 4 yang dianggap ada kaitannya dengan insiden kereta Tokyo. Walaupun alasan sebenarnya dari penundaaan tersebut adalah karena digantikan oleh siaran khusus pemilu yang telah direncanakan sejak jauh hari.

Seperti cuitan yang dibagikan akun resmi twitter Kimetsu no Yaiba pada tanggal 19 Oktober, penundaan penayangan disebabkan penayangan sebuah program spesial, Pemilu MPR, yang akan menggantikan episode 4 anime Kimetsu no Yaiba Mugen Ressha-hen di stasiun Fuji TV.

Rasa khawatir fans bukan tanpa alasan, pasalnya insiden pembakaran Kyoto Animation pada tahun 2019 lalu membuat penayangan anime Enen no Shouboutai (Fire Force) harus ditunda karena konsep api pada serial tersebut mengingatkan orang-orang pada insiden pembakaran.

Jadi hal serupa bisa saja akan terjadi pada serial Kimetsu no Yaiba, terlebih serial ini sangat populer di negara asalnya.