Kimetsu no Yaiba Season 2 mungkin layak mendapatkan penghargaan anime paling ditunggu tahun ini. Semenjak dibagikan informasi mengenai lanjutan serialisasi serta trailer Kimetsu no Yaiba: Yuukaku-hen pada awal tahun, rasa antusiasme dari penggemar tidak berkurang sedikitpun. Bahkan penggemar terus menantikan detail lebih lanjut yang akan dibagikan pada 25 September mendatang.
Penggambaran kata “Yuukaku” pada Kimetsu no Yaiba: Yuukaku-hen secara tepat mampu menjelaskan tempat kejadian isi Demon Slayer season 2 secara keseluruhan. “Yuukaku” sendiri dapat diartikan sebagai “distrik kesenangan” atau “red light distrik” dan secara historis Jepang, mengacu pada prostitusi dan hal ini bisa saja tidak dapat diterima di Fuji TV, (prostitusi dan rumah bordil) pernah diperbolehkan secara Hukum.
Melihat hal tersebut, para penggemar bertanya-tanya apakah akan ada sensor atau perubahan dalam alur Kimetsu no Yaiba season 2? Mengingat anime ini turut dilihat oleh anak-anak dan dilihat dari sudut pandang penayangan anime dirasa kurang pantas untuk menampilkan alur tempat seperti itu. Meskipun tempat tersebut merupakan alur tempat dalam melawan para iblis dan bukan “mencari kesenangan” namun alasan ini mungkin saja menjadi alasan untuk merubah alur cerita.
Pertanyaan mengenai “Apakah alur Kimetsu no Yaiba season 2 mengalami perubahan dan memiliki sensor pada penayangannya?” dijawab oleh ketua penyiaran dari Fuji TV, Yuriko Nakamuura, pada konferensi press.
“Melihat apa yang terjadi pada Kimetsu no Yaiba Season 2 merupakan evaluasi standar, sehingga kami tidak bermaksud untuk melakukan perubahan alur ataupun sensor dalam penayangan. Sebaliknya, kami sangat berterimkasih terhadap upaya yang dilakukan oleh Shueisha, Aniplex dan Ufotable untuk menayangkan anime hebat ini. Hal ini menginspirasi kami dan saya pikir, kami telah memenuhi peran sebagai jaringan televisi dengan menghadirkan serial ini kepada pemirsa.”