Menggabungkan konsep time leap dan yankii. Tokyo Revengers sukses mencuri hati banyak fans dan melambungkan namanya dalam waktu sinkat sebagai salah satu serial paling populer saat ini.
Lewat wawancara dengan editor Tokyo Revengers sebelumnya, dijelaskan bahwa konsep time leap pada serial ini terinpirasi dari Re:Zero kara Hajimeru Isekai Seikatsu dan Boku dake ga Inai Machi (Erased).
Apa yang menjadi tanda tanya bagi fans saat itu adalah dari mana sebenarnya ide tentang yankii atau geng pada Tokyo Revengers? Apakah dari seri Crows atau manga serupa yang populer di masa lalu seperti tebakan beberapa penggemar? Ternyata bukan dari karya manapun, tapi justru dari pengalaman pribadi sang mangaka.
Menurut pengakuan sang mangaka dalam sebuah interview pada tahun 2019, Ken Wakui adalah anggota geng pada tahun 2000 dan itulah yang menginspirasinya dalam menulis cerita Tokyo Revengers.
“Titik awalnya datang dari editor saya, dia ingin membaca cerita tentang yankii. bagiku Ini menarik, tetapi aku tidak tahu seperti apa mereka sekarang. Beginilah cara aku mendapatkan ide untuk perjalanan waktu sehingga aku bisa menggambarkan seperti apa Yankii di awal tahun 2000-an, ketika aku adalah salah satunya.”
Dari pernyataan tersebut, Author Tokyo Revengers kemungkinan besar mengambil beberapa inspirasi dari masa lalunya sebagai anggota geng untuk menyusun cerita. Dalam wawancara lain, penulis mengakui bahwa dia bukan anak yang baik di sekolah. Dia bahkan dikeluarkan dari sekolah selama sebulan karena perilaku buruknya.
Sebuah postingan di Reddit juga menunjukkan bahwa penulis merupakan bagian dari geng Black Emperor, dan Geng Tokyo Manji terinspirasi dari geng ini, salah satu geng terbesar pada masanya.