Pekan lalu Chainsaw Man sempat menjadi tren di media sosial setelah trailer pertama untuk anime-nya dirilis pada acara ulang tahun khusus studio MAPPA. Bisa dikatakan Chainsaw Man adalah salah satu anime yang paling diantisipasi kehadirannya tahun ini, bahkan video promosi yang dirilis pekan lalu sampai tembus 7 juta view di Youtube.
Namun, meskipun penggemar senang dengan apa yang dikerjakan oleh studio MAPPA dengan mengadaptasi seri tersebut, tapi disisi lain rasa kekhawatiran mereka muncul karena sejauh ini kondisi kerja yang dijalani oleh animator MAPPA sangatlah miris, bahkan mantan animator yang dulunya bekerja disana pun mengungkapkan kalau jam kerja mereka sudah sangat buruk.
Tampaknya para manajer disana telah menyadari kondisi yang sebenarnya terjadi, sebab itulah mereka memutuskan untuk melakukan segala kemungkinan supaya bisa mengubah rasa jenuh yang ada hilang, dan cara satu-satunya adalah dengan menyediakan kantor baru yang begitu nyaman.
Melalui sebuah postingan sutradara Ryuu Nakayama, tampaknya MAPPA benar-benar akan membersihkan reputasi mereka sebagai tempat dengan kondisi kerja yang buruk. Nakayama membagikan serangkaian foto ruang kantor baru yang difokuskan sebagai fasilitas untuk produksi anime Chainsaw Man. Dia juga menuliskan:
“Chainsaw Man dibuat di sini! Dekat dengan stasiun dan toko serbaguna, dengan tampilan interior yang indah. Jika anda animator muda yang termotivasi, maka mari kita bekerja sama! Mulai dari kalangan SMA, pendatang baru, dan individu yang tidak berpengalaman, saya akan secara aktif mengajarkan mereka di tempat ini, jadi jangan ragu untuk menghubungi saya.”
Setelah MAPPA melakukan pekerjaan yang sangat baik dengan Jujutsu Kaisen, para penggemar tentunya juga berharap bahwa Chainsaw Man akan memiliki kualitas yang sama atau bahkan bisa lebih baik dari sebelumnya. banyak penggemar yang sangat senang dengan berita ini, namun mereka juga meminta agar para pekerja dapat mengatur jam kerja yang layak dan kondisi kerja yang baik, dengan harapan proyek kedepannya akan sukses.
Perlu diketahui bahwa pada kenyataannya sutradara hanya membagikan foto yang awalnya diterbitkan oleh majalah Jepang Achitecture Now, yang memberikan penekanan khusus kepada kondisi kerja yang dihadapi para animator di Jepang. Mulai dari lembur kerja hingga upah yang sangat rendah, industri anime telah menjadi tempat toxic bagi para seniman yang mencoba terjun di dunia animasi. Dalam beberapa bulan ini, MAPPA sendiri juga telah menerima berbagai kritik yang didasarkan pada kondisi kerja mereka. Sebab itulah kantor baru ini diharapkan mampu mengubah semua masalah yang ada dibalik studio tersebut.