Ending manga Attack on Titan (Shingeki no Kyojin) yang diterbitkan pada 9 April lalu telah menjelaskan sudut pandang tentang bagaimana cerita ini berakhir. Meskipun hanya sedikit dari penggemar mengharapkan hal itu terjadi. Namun, Hajime Isayama pernah berkata bahwa satu-satunya hal yang ada dalam pikirannya untuk masa depannya adalah menyelesaikan manga, pensiun untuk hidup damai dan mendirikan spa.
Tetapi ketika gambar tambahan yang berisi kelanjutan dari chapter 139 mulai diumumkan dengan embel volume kompilasi terakhir (34), penggemar mulai menjadi gila karena percaya kalau konten tambahan tersebut menjelaskan tentang dasar kelanjutan bagi Attack on Titan.
Bocoran volume 34 menjelaskan kepada kita apa yang terjadi pada Mikasa Ackerman setelah kematian Eren Yeager. Ternyata dia akan menikah dan memiliki anak hingga akhirnya menjadi tua dan meninggal. Adegan setelah kematiannya memperlihatkan akhir dari pulau paradis, di mana pasukan modern muncul untuk menghancurkan tempat tersebut sepenuhnya. Setelah melihat adegan kehancuran ini, sketsa berpindah dan berfokus pada seorang anak laki-laki yang berjalan melalui reruntuhan Shiganshina menuju pohon tempat mendiang Eren dikuburkan.
Untuk saat ini masih belum diketahui siapa identitas anak kecil tersebut, tetapi beberapa fans percaya bahwa dia adalah keturunan Mikasa. Di sana digambarkan bahwa ia berada tepat di depan pohon yang terlihat identik dengan pohon pada chapter 122.
Di mana Ymir Fritz masuk ke dalam pohon tersebut, kemudian melakukan kontak dengan sebuah makhluk dan memperoleh kekuatan Titan. Padahal chapter 139 telah menjelaskan kalau kekuatan Titan yang diceritakan sudah punah, tetapi dalam volume tersebut dinyatakan kalau kekuatan Titan masih terpendam dan sepertinya anak tersebut yang nantinya akan menjadi penerus berikutnya.
Namun, keputusan untuk membuat kelanjutan manga Attack on Titan seperti tidak akan pernah terjadi, karena dalam sebuah wawancara yang baru-baru ini terjadi, editor Shintaro Kawakubo menyatakan kalau Hajime Isayama saat ini sudah lelah dan tidak punya rencana untuk memikirkan kelanjutan ceritanya.
“Saat ini tidak ada alasan untuk membuat sekuel AOT. Kami telah mendengar banyak permintaan dari penggemar, tetapi sayangnya tidak ada kata Hajime yang dilontarkan untuk menjawabnya. Dia benar-benar kelelahan sekarang. Serialisasi berikutnya belum diputuskan” kata Kawabuko.
Jadi untuk saat ini, kita tidak akan mendengar sekuel Attack on Titan, tetapi jika volume 34 masih meninggalkan sebuah lubang, mungkin saja sebuah cerita lanjutan akan dibuat. Namun untuk saat ini Hajime Isayama masih perlu beristirahat dan tindakan yang paling masuk akal adalah menerima apa yang telah diberikan olehnya dan tidak menunggu sekuel yang mungkin tidak akan pernah datang.