Studio KAI adalah salah satu studio produksi animasi yang ikut berkontribusi dalam industri anime pada tahun 2020 dengan serial 7 Seeds 2nd Season dan Cagaster of an Insect Cage. Namanya jadi semakin dikenal setelah sukses dengan anime Super Cub dan menghadirkan Shin Tennis no Ouji-sama: Hyoutei vs Rikkai beserta Uma Musume: Pretty Derby Season 2 ke layar kaca di musim lalu. Mereka juga sudah siap dengan proyek barunya – Skeleton Knight in Another World, yang saat ini belum mendapatkan tanggal rilis pasti.
Namun siapa sangka, Studio KAI yang terlihat semakin aktif belakangan ini dalam mengambil proyek adaptasi anime, rupanya telah menelan kerugian yang besar di tahun 2020 dan 2019 lalu.
Seperti yang dilaporkan oleh Japanese government’s Kanpou di edisi 14 Mei, studio animasi – Studio KAI, mengalami kerugian sebesar 165.129.000 yen atau sekitar 21,6 Miliar rupiah, menurut laporan keuangan keduanya untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2020. Sebelumnya, perusahaan telah melaporkan kerugian sebesar 402.010.000 yen atau sekitar 52,7 miliar rupiah, dalam laporan pertamanya yang ditutup hingga 31 Desember 2019.
Studio KAI adalah anak perusahaan ADK Emotions yang didirikan pada Juni 2019. Studio GONZO mengalihkan sebagian dari produksi, kekayaan intelektual, dan hak pengelolaan bisnis mereka kepada perusahaan ini pada Juli 2019, ketika GONZO melaksanakan “absorption-type company split.”
