Dengan penayangan perdananya yang dijadwalkan pada bulan April mendatang, video promosi pertama untuk adaptasi berdasarkan manga Ijiranaide, Nagatoro-san (Don’t Toy with Me, Miss Nagatoro) telah dipublikasikan. Namun, bukan mendapatkan respon postif, anime ini malah menuai kritik publik di sosial media Twitter, dengan tuduhan kalau nantinya akan banyak “adegan seksual” dan “pornografi” di dalamnya.
Tidak hanya itu, sebagian kaum puritan menyebutkan bagi siapa pun yang menyukai franchise ini akan dianggap “rasis” atau “pedofil”. Di bawah ini kami sudah mengambil beberapa komentar paling menyorot mengenai PV kemarin, dengan interaksi luar biasa.
“Wajah profil rasis untuk tahun-tahun mendatang”
Kritik lainnya:
- “Berapa banyak orang yang akan menggunakan wajah rasis Nagatoro di foto profilnya?”
- “LMAO, Anda benar-benar menjadi pecundang yang sebenarnya karena dihipnotis oleh omongan kosong ini”
- “Ya, ini akan menjadi seri berikutnya yang terlalu seksual”
- “Sekarang ini tampak seperti seri mengerikan dengan konsep yang hanya bisa menarik orang-orang rendahan”
- “Ini adalah seri bagus, tetapi pasti akan ada orang yang tidak menyukainya”.
Kritik negatif tentang anime ini pasti akan meningkat secara eksponesial ketika tayang perdana nanti, dan penggemar tidak bisa lebih dari bersemangat tentang itu. Begitu pula dengan seri sebelumnya “Uzaki-chan wa Asobitai! (Uzaki-chan Ingin Hang Out!)” yang telah tayang dan menuai kontroversi. Meski begitu, tidak menghentikan pihak produksi untuk membuat musim keduanya.
Sinopsis Ijiranaide, Nagatoro-san
Ketika seorang siswa sekolah menengah yang memiliki sikap tertutup bertemu dengan seorang gadis bernama Nagatoro, hidupnya berantakan. Pertama, dia dengan was-was harus terus memperhatikan reaksinya terhadap pelecehan yang dia terima dari gadis-gadis jahil lainnya, merasa kesal dengan semua itu, dia juga mulai mengolok-oloknya. Namun seiring berjalannya waktu akan mulai terlihat jelas bahwa ejekan Nagatoro tidaklah sejahat yang diperkirakan, tetapi mnegarah ke hal yang cukup genit dan menunjukkan sedikit ketertarikannya.