Manga Yuukoku no Moriarty Sudah Mendekati Akhir Cerita

Dalam chapter terbaru dari manga Yuukoku no Moriarty, diungkap bahwa seri yang ditulis oleh Ryousuke Takeuchi dan diilustrasikan oleh Hikaru Miyoshi ini akan mencapai klimaks plotnya pada volume keempat belas. Volume tersebut kemungkinan besar akan menjadi volume terakhir manga.

Manga ini menginspirasi adaptasi anime 24 episode yang diproduksi oleh studio Production IG, di sutradarai Kazuya Nomura dan skrip yang ditulis oleh Go Zappa dan Taku Kishimoto, anime ditayangkan sejak 11 Oktober dan masih berlanjut hingga sekarang,

Takeuchi dan Miyoshi mulai menerbitkan manga di Majalah Jump SQ terbitan Shueisha pada bulan Agustus 2016. Shueisha menerbitkan volume ke-13 pada 4 November di Jepang, dan akan menerbitkannya pada 14 April 2021. Manga ini menginspirasi pentas musikal yang ditayangkan di Jepang pada Mei tahun ini, dengan pertunjukan kedua pada bulan Agustus.

Sinopsis Yuukoku no Moriarty:

Pada puncak kejayaannya di abad 19, Inggris menguasai 1/4 dunia dan dikatakan matahari tak pernah tenggelam di tanah kekuasaannya. Namun negara besar ini memiliki sistem strata sosial yang memisahkan antara segelintir bangsawan yang memiliki kekuasaan, dan rakyat yang hidup tertindas. Seorang putra bangsawan yang tak setuju dengan hal itu mengadopsi dua anak yatim piatu dalam keluarganya dan mereka membuat rencana besar untuk mengubah dunia. Inilah kisah di balik layar Profesor Moriarty, si musuh besar Sherlock Holmes.