Setelah pemutaran perdana anime Majo no Tabitabi, adaptasi berdasarkan sebuah light novel fantasi. Media Jepang, Newtype berkesempatan untuk mewawancarai penulis novelnya – Jougi Shiraishi, untuk menanyakan pendapatnya tentang karya dan adaptasi tersebut. Saat wawancara, diketahui bahwa penulis telah mengajukan permintaan yang “tidak bisa” kepada staf yang mengerjakan produksi serial tersebut.
Ini terjadi ketika pewawancara bertanya apakah dia pernah melakukan kontak dengan staf produksi anime. Shiraishi menyebutkan bahwa dia mendapat kesempatan untuk mengobrol dengan mereka dan mengatakan “tolong jangan perlihatkan celana dalam Elaina.” Permintaan yang diajukan oleh Shiraishi ini bukan tanpa alasan, dia ingin karyanya dapat menjangkau lebih banyak penonton, orang-orang dari segala usia. Jadi untuk mencakup penonton yang lebih luas, perlu untuk menghindari adegan sejenis fanservice.
Setelah wawancara dipublikasikan, beberapa pengguna internet menunjukkan bahwa, memang keputusan tersebut patut dihormati dan mereka tidak menemukan adegan fanservice, tidak peduli seberapa keras mereka berusaha. Mengingat Majo no Tabitabi merupakan seri yang cukup banyak menyisipkan pesan moral di setiap Arc-nya, mungkin ini merupakan keputusan yang tepat. Anime ini bahkan berhasil menduduki peringkat 3 di Abema TV dalam penayangan perdananya.
魔女の旅々がAbema TVでランキングトップ3に入ってるー！
ありがとうございます！！ 嬉しい！次回の第二話はAbema TVでは10/9の22時より配信です
よろしくどうぞ！ pic.twitter.com/cIygwildoU— 白石定規（魔女旅、ナナかす、リリエール） (@jojojojougi) October 4, 2020
Serial anime ini mulai ditayangkan pada 2 Oktober dan akan memiliki total 12 episode. Jougi Shiraishi pertama kali mempublikasikan seri novel Majo no Tabitabi di e-book Amazon Kindle pada tahun 2014. Novelnya dilisensi oleh GA Bunko dan mendapatkan revisi yang cukup banyak. Azure mulai menjadi ilustrator novel dan volume pertamanya terbit pada 15 April 2016. GA Bunko telah menerbitkan volume ke-11nya pada 14 November 2019. Adaptasi manga-nya telah berjalan sejak 29 November 2018 di situs dan aplikasi manga milik Square Enix, Manga UP!