Manga Nanatsu no Taizai Akan Berakhir Pada 25 Maret

Edisi 16 tahun ini dari majalah Weekly Shonen milik Kodansha mengungkapkan pada hari Rabu bahwa manga Nanatsu no Taizai karya Nakaba Suzuki akan segera berakhir di edisi berikutnya pada 25 Maret. Edisi minggu depan akan menampilkan sampul dari Nanatsu no Taizai untuk merayakan berakhirnya manga ini, serta wawancara para seiyuu animenya.

Kabar tentang berakhirnya manga ini telah terdengar sejak tahun 2018 lalu Dalam wawancara dengan majalah Da Vinci Kadokawa, Suzuki menyatakan bahwa ia berencana untuk menyimpulkan manga dalam “sekitar satu tahun,” lagi setelah cerita volume 40. Dia menyatakan bahwa ia telah memiliki rencana akhir sejak awal manga tersebut dan berencana untuk memberikan Akhir yang “layak” untuk sebuah majalah shonen. Lalu semakin menguat setelah editor Nanatsu no Taizai memposting bukti pencetakan untuk volume ke-40 manga pada pertengahan Februari. Foto bukti berwarna tersebut menampilkan Catatan Penulis, di mana sang mangaka Suzuki menyatakan bahwa manga hanya memiliki “satu volume lagi yang tersisa.”

Nanatsu no Taizai yang diterbitkan di Indonesia dengan judul Seven Deadly Sins, adalah sebuah seri manga bergenre action fantasi yang ditulis dan diilustrasikan oleh Nakaba Suzuki. Manga ini mulai dimuat di majalah Weekly Shonen milik Kodansha sejak bulan Oktober 2012. Manga ini menampilkan latar yang mirip Eropa pada Abad Pertengahan, dan kelompok utamanya merupakan para ksatria yang melambangkan tujuh dosa besar. Kepopuleran serial ini membuat manganya cukup banyak terjual, dan telah menerima adaptasi anime, film, dan game.