Anime Nami yo Kiite Kure Ungkap PV Dan Tanggal Tayang

Website resmi untuk anime yang diadaptasi dari manga Nami yo Kiite Kure (Wave, Listen to Me!) Karya Hiroaki Samura membagikan video promosi baru. Lewat video preview tersebut juga mereka mengungkapkan tanggal pemutaran perdana anime, yaitu pada 3 April di saluran MBS, TBS, dan BS-TBS.

Para seiyuu termasuk:

Riho Sugiyama sebagai Minare Koda, protagonis tunggal berusia 26 tahun dalam kisah itu. Pekerjaannya sehari-hari adalah bekerja di restoran kari kari Voyager, tetapi dia akhirnya menjadi pembawa acara tengah malam di Stasiun Radio Moiwayama (MRS)

Shinshū Fuji sebagai Kanetsugu Matō, direktur utama tim produksi MRS. Dia mengakui bakat alami Minare, dan dengan cepat menariknya ke industri radio. Dia juga akhirnya menjadi “fixer” untuk karier radio Minare.

Manaka Iwami sebagai Mizuho Nanba, asisten direktur MRS. Dia telah jatuh cinta dengan industri penyiaran sejak masa pelajarnya. Minare sering mengatakan bahwa dia kerap tertawa keras hanya karena alasan terkecil, tetapi ia juga sangat sistematis dan metodis.

Kazuhiro Yamaji sebagai Katsumi Kureko, penulis MRS. Bisnis utamanya menulis novel-novel erotis, tapi ia juga menulis banyak novel-novel mainstream. Dia memiliki sejarah panjang di industri ini, dan dikenal karena keahliannya dalam skrip darurat. Dia adalah teman lama Mato

Sayaka Ohara sebagai Madoka Chishiro, pembawa acara radio MRS. Dia bertanggung jawab untuk program tengah hari.

Kaito Ishikawa sebagai Ryūsuke Kōmoto, mixer yang bekerja untuk MRS. Dia memiliki kecenderungan untuk jujur dan terus terang. Dia memiliki perasaan pada Mizuho, tetapi kecanggungannya terus-menerus menjadi penggalang untuk mengakui perasaannya.

Masaaki Yano sebagai Chūya Nakahara, seorang karyawan di restoran kari Voyager. tugasnya sebagian besar memasak ayam. Dia terus-menerus dicaci maki karena gaya rambutnya, tetapi dia ternyata memiliki sisi emosional yang tersembunyi. Dia memiliki perasaan pada Minare, dan menentang masuknya dia ke industri siaran.

Mamiko Noto sebagai Makie Tachibana, saudara perempuan manajer Voyager. Dia merasa bertanggung jawab atas kecelakaan lalu lintas yang dialami kakaknya, dan menempatkan dirinya untuk bekerja di Voyager sampai kakaknya pulih.

Bin Shimada sebagai Yoshiki Takarada, manajer Voyager. Dia telah berhasil mempertahankan restoran kari yang berkembang di Sapporo, sebuah kota yang diperebutkan oleh banyak spesialis kari.

Daisuke Namikawa sebagai Mitsuo Suga, mantan pacar Minare. Dia menipu Minare ¥ 500.000 dengan cara berbohong soal “perusahaan ayahnya,” sebelum segera menghilang. Tapi ketika dia mendengar Minare melalui radio, dia mencoba untuk menghubunginya lagi.

Kouki Uchiyama sebagai Shinji Oki, seorang warga kompleks dekat apartemen Minare yang terlihat seperti pria yang pendiam dan simpel. Namun, ia masih berpikir takhayul, dengan menaruh gundukan garam di sekitar kamarnya, meneriakkan nama wanita malam demi malam, dan memiliki masa lalu yang mencurigakan.

Staf:

  • Sutradara: Tatsuma Minamikawa
  • Penulis skrip: Shoji Yonemura
  • Desain karakter: Takumi Yokota
  • Editor: Yoshiaki Kimura
  • Musik:Motoyoshi Iwasaki
  • Sound director: Tsuyoshi Takahashi
  • Fotografi director: Mayuko Koike
  • Art director: Hirofumi Sakagami
  • Studio: Sunrise

Harumi akan membawakan lagu tema penutup berjudul “Pride.” Sementara tacica akan menyanyikan lagu tema pembuka berjudul “aranami.”

Seri ini menceritakan tentang Minare Koda, pelayan restoran di Sapporo yang menumpahkan kesedihannya kepada seorang pekerja stasiun radio yang dia temui saat sedang minum. Keesokan harinya saat bekerja dia mendengar rekaman omelan menyedihkannya diputar langsung di radio. Minare menyerbu masuk ruang rekaman stasiun tanpa menyadari kalau dirinya dijebak untuk berkontribusi pada acara radio. Dirinya mendapat tawaran menjadi penyiar radio dan kesadaran kalau dirinya yang “kabur” di jam sibuk restoran akan segera dipecat membuatnya tidak punya banyak pilihan.

Samura menserialkan manga di majalah Kodansha seinen manga pada Juli 2014. Manga mendapat nominasi penghargaan Taisho kesembilan di tahun 2016.